Kunker Kuningan,Mendikbud Anjurkan Kepala Sekolah Bantu Proses Pencairan Dana PIP
Mansur Aripin selaku kepala sekolah di SMP Negeri 1 Kramat Mulya memaparkan bahwa jumlah peserta PIP di sekolah yang dipimpinnya ada sejumlah 162 murid. Dari jumlah tersebut, seluruh KIP telah didaftarkan ke dalam Dapodik oleh operator sekolah. Tetapi memang hingga detik ini belum ada satupun siswa yang telah melaksanakan proses pencairan dana manfaat PIP-nya.
"Tolong semoga para siswa sanggup dibantu mencairkan dana manfaat PIP. Kepala sekolah sanggup mengkoordinir pencairan secara kolektif," dipaparkan Mendikbud kala meninjau acara berguru di SMP (SMP) Negeri 1 Kramat Mulya, Kuningan, Jawa Barat.
Dalam kunjungan kerjanya ini, Muhadjir menyempatkan diri melaksanakan interaksi dengan siswa pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS). Kepada mereka, Muhadjir bertanya wacana ragam acara ekstrakurikuler yang ada di sekolah. Nabila, sebagai Ketua OSIS SMPN 1 Kramat Mulya mewakili teman-temannya mendapatkan proteksi dana untuk pengembangan acara ekstrakurikuler di sekolahnya.
Di sela-sela interaksi dengan siswa, Mendikbud berjumpa dengan Gery Alfalon, siswa kelas IX yang berkebutuhan khusus low vision. Gary memperlihatkan hadiah khusus sebuah origami kepada Mendikbud. Kepada Gary, Mendikbud memberikan pesan semoga siswa anggota ekstrakurikuler IPA itu tetap semangat berguru dan berkarya.
Nampak mendampingi Mendikbud pada kunjungan kerja kali ini, Bupati Kuningan Acep Purnama, Direktur Pembinaan SD (SD) Wowon Wirdayat dan Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Mustaghfirin Amin. Selain mengunjungi sekolah-sekolah di Kabupaten Kuningan, Mendikbud berkesempatan menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI).